Mobil murah dipasarkan, jalanan tambah macet?

GambarIklannya sudah muncul di TV, produknya belum sampai ke konsumen. Tapi…. sebuah kekhawatiran yang menurut saya berlebihan sudah muncul, jika si mobil “MURAH” mulai dijual maka akan menambah kasus macet jalanan. 🙂 Secara logika memang benar dengan bertambahnya mobil berarti jalanan akan menjadi tambah padat, terlebih ini mobil kecil yang “mungkin” sangat sesuai kebutuhan masyarakat perkotaan. Terlebihnya “lagi” 🙂 dipasarkan dengan harga “AGAK” miring, sehingga seolah membuat tak perlu waktu lama untuk memikir untuk meminangnya.

Terlepas sukses atau tidaknya mobil ini diserap oleh pasar, saat ini saya berharap bahwa titik jenuh masyarakat akan kemacetan sudah mencapai puncaknya. Harapan di tahun-tahun mendatang masyarakat akan ikut mencari solusi dari permasalahan kemacetan. Misal dengan memakai mobil/kendaraan pribadi ketika weekend saja atau dimana mereka perlu memakai mobil sendiri. Yang jadi pertanyaan di saat hari kerja/sibuk terus pakai apa?? Motor, angkot, kereta api atau……. Inilah peran pemerintah dalam memerangi kemacetan, dengan memberikan jawaban atas apa yang dibutuhkan dalam menunjang aktifitas kesehariannya.

Membeli & punya kendaraan sendiri merupakan hak setiap orang. Memakai jalan yang notabene akan membuat tambah macet jalan lagi-lagi merupakan hak setiap orang juga. Penyelesaian atas semua permasalahan tersebut adalah kewajiban bersama, sehingga peran pemerintah yang wajib dilakukan hanyalah sebatas menyediakan apa yang dibutuhkan penduduknya.

Salah kaprah BBM bersubsidi untuk 1500cc ke bawah, berikut daftar merk & type mobilnya

Isu terakhir mengenai penggunaan BBM bersubsidi akan dibatasi konsumsinya mulai di bulan mei nanti. Dari berbagai informasi pemberitaan berbagai media masa mobil dengan kapasitas mesin di atas 1500cc di haramkan minum premium. Ini merupakan wacana awal pemerintah untuk membatasi konsumsi BBM bersubsidi sehingga diharapkan tidak menggerogoti dana APBN yang selama ini dinilai salah dalam pengalokasiannya.

Image

Mobil mewah isi bensin, foto : kompas.com

Menilik dari teori mesin bakar yang menentukan mobil cukup di isi dengan premium atau diharuskan meminum pertamax adalah faktor kompresi mesin mobil tersebut. Mobil dengan kompresi tinggi membutuhkan BBM dengan oktan tinggi pula, bertujuan untuk menghindari detonasi yang berimbas akan merusak mesin. Mobil atau kendaraan bermotor dengan rasio kompresi maksimal 9 : 1 masih layak mengkonsumsi bensin premium dengan angka oktan 90, di atas itu di anjurkan di isi BBM dengan oktan 92 ke atas ( di Indonesia : pertamax). Jika dipaksakan Continue reading

SUZUKI Way of Life, Ada Apa DenganMu?

Kemana jalan-mu?

Ada apa denganmu Suzuki? Nama besar Suzuki di jagad otomotif dunia roda dua ternyata tidak cukup menarik minat konsumen roda dua Indonesia untuk berbondong-bondong meminang produknya. Meskipun produk yang disodorkan lumayan banyak, tetapi nampaknya belum mengena dihati konsumen roda dua Indonesia. Isu GW 250 akan masuk Indonesia hanya membangun pesona di segment premium saja, karena pesonanya bukan masuk segment konsumsi rakyat jelata.

Suzuki GW 250, baby B-King produk segmented

Varian maticnya bejibun, bermunculan tapi tak butuh banyak waktu untuk Continue reading